Cara Sederhana Untuk Mengurangi Mood Swing Pada Ibu Hamil
Ada yang pernah merasa aneh dan sensitif saat sedang hamil?
Suasana hati bisa berubah drastis.. Sebentar-sebentar senang lalu tiba-tiba bisa menangis sendiri.
Kalau ada, kita kompak dulu yuk mak.. Hihi..
Iya, sekarang aku sedang hamil 7 bulan. Dan sejak tri semester kedua, aku mulai mengalami hal ini. Sebentar-sebentar suka tertawa dan senyum-senyum sendiri. Tapi, Sebentar-sebentar kalau ada yang ‘nyenggol’ bisa nangis-nangis sendiri. Padahal loh ya, yang nyenggol itu enggak parah-parah banget senggolannya.
Kadang nih, aku suka berpikir.. Aku agak gila apa ya? Jangan-jangan sudah masuk kasus kelainan jiwa kekinian yang bernama Bipolar itu? Idih, amit-amit.. Haha
Well, sebenarnya ini bukan kelainan jiwa kok. Namanya adalah Mood Swing. Mood Swing ini adalah hal umum yang biasa terjadi saat kehamilan dimana salah satu gejalanya adalah suasana hati yang sangat mudah naik turun atau dalam bahasa ‘kita’ nih.. Lagi bete.. Lagi gak mood.. Yah.. Begitulah..
Kenapa ya bisa terjadi hal seperti ini pada Ibu hamil, terjadinya sering loh bahkan bisa berkali-kali dalam sehari? Nah, secara biologis hal ini disebabkan karena tingkat hormon pada Ibu hamil sedang bergejolak. Karena kadar hormon estrogen dan progeateron dalam darah sedang meningkat. Sehingga nih, kalau sedang hamil itu bawaan sensitiiif aja..
Hmm sebenarnya mungkin juga sih mood swing ini disebabkan oleh psikologis. Kalian tau kan bahwa aku pernah terkena babyblues saat anak pertama dulu. Jadi, kadang aku agak sedikit takut kalau hal itu terjadi lagi. Serem banget lah soalnya kalau diingat-ingat. Karena itu, untuk mencegah babyblues datang lagi kemarin aku sudah menulis tulisan tentang cara mencegah babyblues dan post partum depression.
Baca juga: Begini Caranya agar Baby Blues dan Post Partum Depression tidak terjadi lagi
Nah, sejak menginjak Trisemester ketiga ini, aku mulai merasakan bahwa mood swing aku yang jelek ini sudah mulai berkurang. Dan berikut adalah tips dariku untuk mengurangi mood swing pada Ibu Hamil.
1. Melakukan Hobi yang Berbeda
source: uangonline.com
Well, ada yang merasa hobi yang ditekuni mulai membosankan saat hamil? Jangan dipaksakan untuk melakukan hal yang membosankan ya. Cari hal yang menyenangkan dan berbeda untuk dilakukan.
Seperti aku sekarang ini. Dulu aku hobi sekali baking dan entah kenapa sejak hamil anak kedua ini aku sama sekali tidak minat untuk menyentuh mixer, apalagi gula. Maka, aku menyalurkan energi positifku dengan menulis di instagram story. Kenapa tidak di blog? Hmm.. Selama 2 bulan kehamilan aku sempat merasakan writers block parah. Dimana aku sangat sulit berkonsentrasi dan memunculkan ide saat melihat layar putih polos. Karena itu, dengan aktif dinstagram story akhirnya aku mengembalikan mood menulisku lagi.
Biasanya, hobi lama saat hamil itu tidak hilang sepenuhnya loh. Tapi dia hanya berpindah cara melakukannya. Nah, jika sudah tidak sreg dengan kegiatan yang biasa dilakukan sehari-hari, ada baiknya jika kita mencoba membuat hobi itu menjadi menyenangkan dengan cara yang baru.
2. Menyambung Kembali Tali Silaturahmi pada Teman Lama
Saat membaca ini, kalian pasti bingung dan bertanya, “Kenapa harus teman lama?” hihi..
Karena, teman-teman baru yang beberapa tahun ini bergaul dengan kita kadang kala terasa hambar. Apalagi saat hamil. Kadang kita butuh lingkungan baru atau terkenang dengan lingkungan yang lama. Entah itu teman sekolah, teman kuliah dsb.
Ada baiknya jika sesekali kita mengadakan reuni dengan teman lama. Mengenang kembali masa muda kita dan tertawa bersama. Moment seperti ini akan mengembalikan mood pada Ibu.
Karena ketika bayi sudah lahir nanti, kita akan sangat jarang bertemu dan melakukan hal-hal seru bersama teman kita. Maka, manfaatkanlah masa-masa kehamilan untuk melakukan hal yang menyenangkan diluar.
3. Sharing Cerita pada Sesama Ibu Hamil
Dimana-mana yang namanya perempuan itu butuh curhat.
Kenapa tidak curhat dengan suami saja?
Karena suami kan tidak hamil. Hahaha.. *jawaban maksa..
Tapi ini serius loh, curhat dengan suami dan curhat dengan sesama ibu hamil itu rasanya berbeda. Karena ibu hamil juga bisa merasakan apa yang kita rasakan maka curhat dengan sesama ibu hamil itu terasa sekali ‘feel’ – nya. Berbeda dengan curhat kepada suami yang mungkin nih.. Responnya biasa saja, apalagi buat kalian yang punya suami introvert.
Baca juga: Ketika Introvert menikahi Introvert
Intinya, carilah komunitas yang senasib dengan kita dan sharinglah pengalaman sebanyak mungkin. Hal ini sangat berguna loh. Selain dapat mengurangi mood swing, memiliki komunitas yang senasib biasanya akan banyak menambah pengetahuan kita.
4. Hindari Percaya Begitu Saja pada Artikel Hoax
source: bustle.com
Ada gak sih para Ibu Hamil yang suka berkonsultasi dengan google sebagai panduan utama?
Sedikit-sedikit khawatir, tanya google..
Sedikit-sedikit takut, tanya google..
Dengan keyword yang biasanya aneh-aneh.. Seperti..
‘Makanan yang dapat menyebabkan keguguran’
‘Efek negatif memelihara kucing bagi Ibu hamil’
‘Bayi sering menendang sebelah kiri, apakah laki-laki atau perempuan’
Nah, dengan keyword ngasal yang kita ketik di google kadang kala kita suka asal percaya dengan artikel yang kita baca. Lalu kemudian takut, panas dingin, gak bisa tidur. Yah, begini nih yang sering aku alami saat kehamilan pertama dulu. Akhirnya Mood Swing malah semakin parah.
Tapi, saat kehamilan kedua ini aku sudah kapok membaca artikel-artikel aneh apalagi yang berkaitan dengan mitos makanan yang tidak boleh dimakan Ibu hamil.
Akupun berkenalan dengan Channel Bunda di www.channelbunda.com. Nah, disana ternyata banyak sekali info tentang Ibu Hamil termasuk rekomendasi makanan yang baik untuk ibu hamil. Dan artikel yang pertama aku baca adalah tentang Manfaat Kacang Hijau yang dapat mengembalikan Mood pada ibu hamil. Wah, ini benar sekali loh. Kacang hijau bahkan bisa meringankan morning sickness pada ibu hamil karena sangat manjur mengatasi rasa mual.
5. Memanfaatkan Waktu Luang dan Liburan untuk Traveling Ringan
Mood swing parah bangettt? Itu bisa jadi karena kurang liburan loh. Bagaimanapun juga setiap orang butuh liburan untuk menghibur diri, apalagi Ibu Hamil.
Memang, ada beberapa Ibu yang tidak memiliki hobi traveling. Tapi, untuk mengatasi mood swing yang parah hal ini patut dicoba loh. Karena dengan jalan-jalan ringan maka ibu dapat bertemu dengan hal-hal yang baru sekaligus juga berolah raga ringan. Karena kadang, bisa jadi mood swing yang ibu alami karena kurang gerak di rumah.
6. Perbanyak Ibadah
Nah, terakhir.. Jangan pernah malas untuk melakukan ibadah saat hamil. Mood Swing yang naik turun bisa juga terjadi karena pertahanan spiritual kita sedang melemah. Sehingga mudah sekali terpancing amarah. Sebisa mungkin perbanyak wudhu, sholat sunah dan mengaji serta berbagai kegiatan keagamaan lain yang menyenangkan. Dengan begitu hati kita akan terasa damai dan saat melakukan hobi pun mood kita akan kembali bersemangat.
Nah, itu dia hal-hal yang aku lakukan untuk mengatasi Mood Swing saat hamil. Kalian punya masalah yang sama saat hamil? Sharing yuk!